√Kado Gembira di Tahun Baru 2022, Pinjaman Uang KUR BSI Bunga 0% untuk UMKM Cair Capai Rp 50 Juta, No Riba No Ribet!
Halo sahabat UMKM tahun baru memang mestinya mempunyai semangat baru, begitupun dengan usaha, ada kabar gembira jika sahabat kurang modal usaha, kini bisa pinjam di KUR BSI Bunga 0% tentunya tanpa Riba dan Ribet yang bisa cair hingga Rp 50 juta.
Nah untuk memperoleh akses pembiayaan modal usaha untuk UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) kini bisa melalui program Kredit Usaha Rakyat atau disingkat KUR.
Pengertian KUR sendiri ialah merupakan program yang direncakan pemerintah yang mempunyai tujuan untuk membantu UMKM yang terkendala modal usaha.
Salahsatunya Bank Syariah Indonesia atau bank BSI menghadirkan program KUR, ini paling banyak diminati, pasalnya beda dengan KUR yang ada di lembaga keuangan negara lainnya misalnya Mandiri, BRI, dan juga BNI. Bank Syariah Indonesia BSI ini menerapkan sistem perbankan yang sesuai dengan prinsip dalam syariah, bisa dibilang No Riba/ tanpa riba.
Mulai dari batas pinjaman uang KUR mulai dari Rp 10 juta sampai dengan Rp 50 juta, bank BSI menerapkan suku bunga sebesar 0% alias tanpa bunga atau tanpa riba. Dengan begitu KUR BSI bisa menjadi solusi terutama untuk masyarakat yang menilai riba merupakan suatu hal yang dilarang keras dalam agama.
Bank BSI seniri menerapkan sistem sesuai dengan prinsip syariah yang No riba juga No Ribet, pasalnya KUR BSI juga telah mempunyai pola dalam pembiayaan untuk para UMKM yang dari awal unbankable kini menjadi bankable.
Adapun beberpa keunggulan KUR BSI diantaranya seperti prosesnya yang mudah, cepat, No ribet dengan gratis biaya administrasi juga biaya provisi.
Sesuai dengan prinsip syariah yang dijalankannya, skema KUR BSI juga sesuai dengan kebutuhan produktif dari nasabahnya. Dengan batas atau plafond pengajuan uang untuk modal usaha mulai dari Rp 10 juta sampai dengan Rp 50 juta, KUR BSI tidak menerapkan sistem bunga alias No Riba.
Kini Cara daftarnya juga semakin dimudahkan, sahabat cukup pakai iphone atau android atau gadget lain yang mempunyai jaringan koneksi internet.
Dengan begitu ketika Daftar dan mengajukan pinjaman uang untuk modal usaha KUR BSI dapat mendaftarkan dimana saja selama sahabat tetap siapin syarat lengkap dokumennya.
Ketika mendaftarkan pengajuan, sahabat Cukup dengan memanfaatkan iphone / smartphone dan internet, sahabt bisa daftar jadi nasabah KUR di bank BSI dengan mengunjungi situs resminya atau melalui aplikasi BSI Mobile.
Tetapi sebelum itu, ada ketentuan syarat yang perlu disiapkan oleh calon nasabah KUR BSI.
1.WNI (Warga Negara Indonesia)
2.Usia minimal 21 tahun atau telah kawin/ menikah
3.Usaha minimal telah berjalan selama 6 bulan
4.Sektor usaha berada dalam bidang industri perdagangan, pengolahan, serta jasa
5.Mempunyai riwayat kredit yang baik dan lancar
Kemudian lengkapi juga, syarat dokumen bagi calon nasabah yakni diantaranya sebagai berikut:
1.Fotocopyy KK (Kartu Keluarga)
2.Fotocopyy KT-el (suami dan istri, bagi yang telah menikah)
3. Fotocopyy Surat Nikah (bagi yang telah menikah)
4. Pas foto suami istri ukuran 4x6 cm
5. Fotocopyy Surat Keterangan Usaha
6. Fotocopyy Buku Tabungan 3 Bulan terakhir
7. Fotocopyy Agunan atau Jaminan (BPKB/SHM)
8. Fotocopyy Bukti Sewa Tempat Usaha
9. Fotocopyy Pembayaran PBB 1 Tahun terakhir
10. Fotocopyy NPWP (Khusus pinjaman pembiayaan diatas Rp50 Juta)
11. Catatan Usaha atau Faktur belanja barang
Cara daftar KUR BSI secara online, dapat melalui aplikasi 'BSI Mobile' maupun juga bisa mengunjungi situs resmi www.bankbsi.co.id. Namun, bank BSI menyarakan jika untuk daftar KUR agar bisa secara langsung di kantor cabang bank BSI terdekat.
Hal ini bertujuan agar calon nasabah bisa mengetahuinya secara detail mengenai skema program KUR BSI dan langsung dibimbing untuk daftar.
Perlu diketahui, kontak informasi yang bisa dihubungi terkait KUR BSI ada di situs resmi www.bankbsi.co.id di bagian bawah situs tersebut.
Terbilang masih baru, Bank Syariah Indonesia atau bank BSI didirikan pada 1 Februari 2021 bertepatan dengan tanggal 19 Jumaidil Akhir 1142 H.
Hal ini sendiri merupakan gabungan antara 3 program lembaga keuangan yaitu Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, dan BRI Syariah.
Sebagai informasi bagi sahabat, bahwa Komposisi pemegang saham bank BSI, PT Bank Mandiri Tbk memegang saham sebesar 50,95%, PT Bank Negara Indonesia Tbk sebesar 24,91%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk sebesar 17,29%, DPLK BRI 1,83%, BNI Life Insurance 0,01%, dan sedangkan untuk kepemilikan publik sebesar 5,01%.
Dikutip jelas dari Antara News, Direktur Retail Banking Bank Syariah Indonesia (BSI) Kokok Alun Akbar mengungkapkan pihak bank BSI mendorong para pelaku UMKM tukk juga dapat bermitra denngan sesama pelaku UMKM lain mauppun denggan pelaku usaha yang besar supaya bisa mengakses pembiayaan lebih mudah dari perbankan.
"Untuk para UMKM yang ijin usahannya terbatas, kita lakkukan terobosan denggan memberikan pembiayaan KUR yang ada penjaminan sehingga tidak perlu penjaminan aset yang rumit," ucapnya.
Ia juga menjelaskann, BSI juga berikan program pelatihan untukk para pelaku UMKM yang tellah bermitra dengan bank BSI, salah satunya yaitu dengan menyediakan alat untuk produksi yang lebih baik.
"Contoh kita berani membiayyai mesin suling unttukk petani sehingga nannti bisa berkembang, tidak hanya petani di Cileungsi tapi juga di Suka Makmur dan daerah lain," ungkapnya.
Kokok juga menilai, butuh upaya lebiih untuk berikan kemuddahan UMKM yang mmasih belum mempunyai kinerja baik agar naik kelas.
"Kallau ini perlu support atau dukkungan besar, munggkin dapat mengggunakan dana CSR dann lain-lain yanng dananya terrbatas," tutupnya.